Sam Bankman-Fried Dijerat Delapan Tuntutan Pidana

thesilent1.com – — Kantor Kejaksaan AS dari Distrik Selatan New York menjerat pendiri FTX Sam Bankman-Fried dengan delapan tuntutan pidana. Tuntutan terhadap Bankman-Fried telah diungkap pada 13 Desember setebal 14 halaman yang ditandatangani langsung oleh Jaksa Damian Williams.

Menurut laporan Decrypt, Bankman-Fried dituntut atas tuduhan konspirasi untuk melakukan wire fraud terhadap pelanggan, telah melakukan wire fraud terhadap pelanggan, konspirasi untuk melakukan wire fraud terhadap pemberi pinjaman, telah melakukan wire fraud terhadap pemberi pinjaman, konspirasi untuk melakukan penipuan komoditas, konspirasi untuk melakukan penipuan sekuritas, konspirasi untuk melakukan pencucian uang, dan konspirasi untuk melanggar undang-undang pendanaan kampanye.

Dalam tuntutan itu, semua harta benda pribadi Bankman-Fried yang dibeli dari dana hasil pelanggaran, harus disita. Hanya nama Bankman-Fried yang tercatat dalam surat tuntutan tersebut.

Bankman-Fried diketahui telah ditahan otoritas Kepulauan Bahama pada Senin, 12 Desember 2022 lalu atas permintaan Kementerian Kehakiman AS. Penangkapan ini mengejutkan House Financial Services Committee karena Bankman-Fried sebelumnya telah dijadwalkan bersaksi di Kongres AS keesokan harinya.

Mantan CEO FTX ini disebut juga menghadapi dakwaan dari banyak lembaga lain, termasuk Komisi Bursa dan Sekuritas (SEC) dan Commodity Futures Trading Commission (CFTC).

Permohonan Penangguhan Penahanan Bankman-Fried Ditolak

Permohonan penangguhan penahanan yang diajukan Bankman-Fried pada 13 Desember, ditolak oleh Pengadilan Negeri Bahama. Hakim JoyAnn Ferguson-Pratt menyoroti kemungkinan Bankman-Fried akan melarikan diri.

Dalam pengajuan itu, pihak Bankman-Fried menyatakan bersedia membayar jaminan sebesar $250.000. Pria 30 tahun itu diklaim mengalami depresi dan insomnia, serta dijamin tidak akan melarikan diri dari Bahama.

Pengacara Bankman-Fried juga mengatakan kliennya belum mengonsumsi obat-obatan apapun setelah ditahan, termasuk antidepresan. Bankman-Fried disebut tak keberatan jika harus diawasi secara daring atau harus wajib lapor ke kantor polisi setempat.

Setelah menolak permohonan itu, Jaksa Ferguson-Pratt menyatakan Bankman-Fried harus ditahan di Lembaga Permasyarakatan Bahama hingga 8 Februari 2023. Sidang selanjutnya juga akan digelar pada tanggal itu.

Sebelumnya, tim kuasa hukum Bankman-Fried menyatakan akan menolak permintaan ekstradisi dari AS. AS dan Bahama memiliki perjanjian ekstradisi sejak 1994 yang memungkinkan salah satu negara untuk memulangkan seseorang yang terkena tuduhan kejahatan.

Sam Bankman-Fried Ditahan Atas Dugaan Penipuan!

In “Highlight”

Tampil Publik Perdana, SBF Akui Tak Sengaja Campurkan Dana FTX dan Alameda

In “Exchange”

Hampir Bangkrut, FTX Butuh Suntikan Dana Darurat $8 Miliar

In “Exchange”