thesilent1.com – Saat ini, pabrikan otomotif sudah banyak meluncurkan berbagai model mobil listrik di pasaran. Mobil listrik sudah cukup mudah untuk ditemukan di jalanan, terutama jalanan ibu kota. Meskipun sebagian masyarakat Indonesia sudah memiliki mobil listrik, masih banyak yang belum paham mengenai cara mengendarai mobil listrik yang benar. Berikut adalah cara dan tipsnya!
Cara Mengendarai Mobil Listrik
Sama seperti mobil lainnya, mobil listrik tergolong mudah untuk dikendarai. Berikut ini merupakan langkah-langkah yang harus diperhatikan saat berkendara dengan mobil listrik.
1. Menekan Tombol Start-Stop untuk Menyalakan Mesin
Sebelum berkendara, tentu pengemudi perlu menyalakn mesin mobil terlebih dahulu. Cara menyalakan mobil listrik sangat mudah, yaitu menekan tombol start-stop sambil menekan pedal rem.
Ketika tombol ditekan, maka layar digital pada mobil akan menyala. Perlu diketahui bahwa mesin mobil listrik tidak mengeluarkan suara atau getaran. Sehingga ketika layar digital menyala, maka mobil listrik siap untuk digunakan.
2. Lepas Rem Tangan atau Tombol Switch Rem
Sebelum memindahkan transmisi dan melaju, pemilik kendaraan perlu melepas rem tangan terlebih dahulu. Caranya adalah menurunkan tuas rem tangan, atau dengan menekan tombol rem parkir elektrik. Namun, perlu diingat bahwa pedal rem harus tetap diinjak saat melakukan hal ini agar mobil tidak bergerak.
3. Pindahkan Transmisi ke Posisi D
Setelah melepas rem tangan dan semua parameter sudah siap, maka pengemudi sudah siap untuk melaju. Geser tuas transmisi ke posisi D, atau tekan tombol transmisi pada posisi D agar mobil dapat bergerak.
4. Hati-Hati saat Menginjak Pedal Gas
Ketika hendak melaju dengan mobil listrik, pengemudi harus berhati-hati. Mobil listrik tidak memiliki rasio transmisi, sehingga akselerasinya instan dan bisa berlari kencang dalam satu injakan. Tekan pedal gas pelan-pelan agar lebih aman saat mengendarai mobil listrik.
Tips Menggunakan Mobil Listrik untuk Jarak Jauh
Meskipun tren mobil listrik sedang tinggi, mobil listrik masih dianggap kurang praktis bagi sebagian orang. Salah satu hal yang dipermasalahkan adalah mengenai jarak tempuh dari mobil listrik. Selain itu, stasiun pengisian mobil listrik masih sulit untuk ditemui di sebagian daerah. Mobil listrik juga membutuhkan waktu setengah jam, bahkan lebih untuk mengisi ulang baterai.
Walaupun dianggap tidak praktis, mobil listrik bisa menjadi kendaraan yang luar biasa ketika menempuh perjalanan jauh. Pengemudi harus melakukan beberapa hal agar perjalanan dengan mobil listrik lebih mulus dan tanpa khawatir. Berikut ini merupakan tipsnya.
1. Isi Daya Baterai Penuh
Meskipun mobil listrik disarankan untuk mengisi baterai maksimal 80% untuk daya tahan, pengemudi harus mengisi baterai hingga 100%. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan manfaat dari jangkauan penuh saat dibutuhkan. Mengisi baterai hingga kapasitas 100% selama beberapa kali dalam setahun tidak akan berpengaruh besar terhadap ketahanan baterai.
Untuk mengisi daya mobil listrik, salah satu cara aman adalah mengisi daya dengan pengisian daya lambat di rumah. Arus dan suhu tinggi yang dihasilkan lewat pengisian daya cepat biasanya akan membuat ketahanan baterai sedikit menurun.
2. Perhatikan Cara Mengemudi
Cara mengemudi juga menjadi salah satu faktor bagi ketahanan baterai mobil listrik. Mobil listrik memang menyenangkan jika dikendarai pada putaran bawah, namun hal ini dapat mengakibatkan baterai menjadi lebih boros.
Selain itu, ketika hendak mengerem, gunakanlah sistem pengereman regeneratif. Sistem ini memungkinkan energi yang dihasilkan pada pengereman dapat ditransfer dan dijadikan energi untuk baterai.
Pemilihan mode berkendara juga penting dilakukan demi ketahanan baterai mobil listrik saat perjalanan jauh. Gunakan mode berkendara ECO untuk menghemat baterai.
4. Siapkan Rute dan Manajemen Perjalanan
Sebelum melakukan perjalan dengan mobil listrik, ada baiknya untuk menyiapkan rute yang akan ditempuh. Periksalah jarak serta kondisi jalanan yang hendak ditempuh. Pengemudi juga bisa menggunakan sistem navigasi yang terintegrasi pada mobil untuk memilih rute hemat energi.
5. Periksa Kondisi Kendaraan dan Perangkat pada Mobil Listrik
Sebelum berpergian, ada baiknya untuk mengecek kondisi dari mobil listrik terlebih dahulu. Periksalah tekanan udara ban, kondisi baterai mobil, dan perangkat pendukung yang tersedia pada mobil. Dengan demikian, perjalanan akan menjadi lebih aman dan nyaman tanpa kendala.