thesilent1.com – Di booth Renault GIIAS 2019, sebuah mobil mungil berada di atas panggung. Inilah Kwid dengan sentuhan gaya crossover. Basisnya Kwid biasa, tapi dengan tambahan kosmetik garang di eksterior maupun interior. Maka dari itu namanya diberi imbuhan Climber. Menariknya lagi, ia tersedia dalam pilihan transmisi Automated Manual Transmission (AMT).
Walaupun belum resmi diluncurkan, PT Maxindo Renault Indonesia tidak menutupi kehadiran Kwid Climber sama sekali. Dari hari pertama pameran, unitnya sudah dibiarkan tanpa tutup. Ia bahkan sudah dijual dan harganya pun dicantumkan. “Kalau Kwid Climber, rencananya kami luncurkan secara resmi Sabtu (20/07). Tapi tidak ditutup, biarkan pengunjung supaya bisa lihat. Harganya juga sudah tertera,” ucap Davy J Tuilan COO PT MRI.
Climber dibekali jantung pacu berkonfigurasi tiga silinder, dengan kubikasi bersih 999 cc. Outputnya cenderung biasa saja. Tercatat angka 68 PS/5.500 rpm untuk tenaga maksimumnya. Sementara torsinya di angka 91 Nm pada 4.350 rpm. Yang menarik pengirim dayanya. Climber dibekali transmisi AMT dengan pengoperasian via kenop putar. Mirip putaran AC. Jadi kalau belum biasa, hati-hati salah memutar. Bisa-bisa roda gigi berada di posisi yang tak diinginkan.
Dimensi Climber cukup ringkas. Total besarnya (P x L x T) hanya 3.679 x 1.579 x 1.513 mm. Sedangkan wheelbasenya 2.422 mm dan ground clearance 180 mm. Soal tampilan, tentu disesuaikan dengan nama. Eksterior dibubuhi ragam ornamen ala crossover. Mulai dari lips bumper hitam dengan air dam. Cover foglamp tebal, over fender, serta side moulding yang juga berbahan plastik. Selain itu, warna orange menjadi aksen kontras di beberapa titik. Atapnya juga dipasangi roof rail, memperkuat aura maskulin. Semua ini juga dipercantik dengan pelek alloy two tone baru berbalut ban 175/65 R14.
Masuk ke dalam, desain interiornya sangat sederhana, tapi fungsional. Pada sistem infotainment, misalnya, ditayangkan oleh layar digital yang bisa terkoneksi dengan USB Port, AUX dan Bluetooth gawai. Sudah disupport pula oleh Android Auto ataupun Apple CarPlay. Lalu di kokpitnya, tak ada lagi panel jarum. Semuanya digital dengan display menarik.
Untuk meminangnya, siapkan saja uang sebesar Rp 145 juta. Tapi ini khusus GIIAS. Harga normalnya Rp 155 juta (OTR Jakarta). (Hel/Odi)